Pentingnya Memantau Tumbuh Kembang Anak

Pemantauan tumbuh kembang anak adalah aspek yang lumayan krusial untuk memastikan apakah anak itu tumbuh dengan sehat dan berkembang optimal. Proses tumbuh kembang ini melibatkan observasi dan juga evaluasi yang harus dilakukan secara teratur terhadap berbagai aspek. Aspek perkembangan anak itu meliputi fisik, kognitif, emosional dan juga aspek sosial. 

Jangan sampai telat memantau, eh pertumbuhan anak malah bermasalah. Salah satu permasalahannya adalah anak menjadi stunting. Mungkin, bu ibu nggak asing lagi ya mendengar kata stunting. Stunting itu pendek, namun pendek belum tentu stunting. 

Stunting merupakan masalah kronis yang perlu diperhatikan, disebabkan kekurangan gizi dalam jangka waktu yang cukup lama. Biasanya stunting ini diawali dengan penurunan berat badan, kemudian diikuti dengan penurunan fungsi kognitif, dan anak - anak yang alami stunting ini berisiko memiliki IQ dibawah 90. 

Nah, kalau stunted (pendek), ini adalah kondisi dimana anak memiliki tinggi badan kurang dari persentil ke - 3 (berdasarkan umur dan gender anak), beda dengan stunting, kalau stunted ini tidak mempengaruhi kondisi otak.

Makanya penting banget melakukan pemantauan pada pertumbuhan anak, dan pemantauan pertumbuhan anak ini penting dilakukan sejak anak lahir.

Apa saja yang harus dipantau? 

• Pertambahan berat badan. Ini merupakan tanda penting bahwa anak sudah bertumbuh dan berkembang dengan baik. 
• Pemeriksaan kesehatan rutin. Penting, untuk tentukan apakah anak mengalami kenaikan berat badan dengan optimal atau tidak. 
• Pantau jika anak memiliki kelebihan atau kekurangan berat badan, penting sekali untuk selalu memantau pola makan anak. 
• Wajib membuat grafik pertumbuhan untuk melacak apakah anak sudah tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya. 
• Anak yang memiliki berat badan tidak bertambah selama dua bulan, ini memerlukan perhatian lebih. Orangtua harus bertindak cepat untuk segera menemukan penyebab masalahnya dengan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Defisiensi Hormon Pertumbuhan 

Kenalan dengan defisiensi hormon pertumbuhan, apa itu?

Hormon pertumbuhan adalah zat dalam tubuh yang membantu pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Defisiensi hormon pertumbuhan yaitu tubuh tidak menghasilkan cukup hormon pertumbuhan untuk memungkinkan anak bisa tumbuh pada kecepatan yang normal. 

Apa tanda - tanda dan gejalanya? 

• Badan anak lebih pendek dibandingkan rata - rata
• Giginya tumbuh lambat
• Kelemahan pada otot
• Penis anak kecil (untuk laki - laki)
• Gula darah anak rendah

Jika itu terjadi, segera mencari tempat untuk konsultasi, ingat konsultasikan pada ahlinya yah. 

Sini, saya rekomendasikan tempat untuk konsultasi seputar klinik tumbuh kembang anak di Bandung, salah satunya ke Children Center Edelweiss Hospital Bandung. 

Sampai jumpa pada tulisan ibu selanjutnya,

Tian Lustiana